“Hmm… Megumi, lu kenal cowok itu gak?” Tanya Monik.
“Nggak lah, gue gak punya kenalan cowok kecuali kelas XI. Adik kelas aja gak kenal.” Jawabku pada Monik, “Lagian kenapa?”
“Lu nggak sadar apa? Tuh cowok ganteng banget..” Jelasnya.
“Ehm… Iya juga ya.” Kataku jujur.
“Tuh kan, lu mau comblangin gue sama dia gak?” Tawar Monik.
Hah? Monik suka dia? OMG..
“Terserah lu dah, gue comblangin deh..” Akhirnya aku jawab begitu.
Aku pun langsung tau namanya cowok yang ditaksir Monik adalah Christo, aku juga langsung tau nomor telponnya, tapi kok malah ada rasa cemburu gini ya?
Malamnya dia SMS aku.
“Hi, blm tidur?”
“Blm, knp emgny?”
“Haha gak papa.. Good night ya”
“Iy”
Esoknya, Monik datang kepadaku dengan wajah berseri-seri.
“Gue diSMS-in sama Christo! Isinya begini: ‘hai, kenalan yuk.’, ‘o iya boleh nama gue Monik.’, ‘ooo.. Salam kenal ya’ gitu!! Gregetan banget tau!!”
2 bulan kemudian, Monik tiba-tiba hampirin aku.
“Lu kok tega banget sama gue! Gue kecewa sama lu!!” Seru Monik.
“Ya, Mon! Gue bisa jelasin sama lu..” Kataku.
“Percuma! Gua benci sama LU!”
Ya, 2 hari yang lalu aku jadian dengan Christo. Tapi balasannya aku malah dibenci sama Monik.
2 bulan Monik sudah gak masuk sekolah, dia juga gak beri kabar ke sekolah. Bayangan Monik perlahan-lahan menghilang dari hidupku.
1 tahun silam, aku mendengar kabar bahwa Monik telah tiada. Aku bingung, mau lega atau senang. Aku melihat semua permakaman Monik. Saat semua sudah pulang, aku ke kuburan Monik. Aku diam, meratapi nisannya.
“Hear Me?”
“Siapa itu?”
“Miss Me?”
Suara misterius itu memenuhi benakku. Siapa sih? Tapi kuburan ini sangat sepi. Mana mungkin ada orang! Apa mungkin…
“Miss Me?”
Kubuka HPku, lalu kusuruh Pak Zayda untuk segera menjemputku.
SRUUU
Tetesan hujan membasahiku. Tetesan hujan..
Namun bewarna merah segar.
Hujan DARAH.
Tiba-tiba aku sudah berada di alam gelap, di dinding itu selalu terdengar suara “Hear Me? Miss Me?”
Aku baru tau bahwa itu suara Monik. “Megumi, Miss Me?”
Tiba-tiba ular putih melilit tubuhku. Setelah itu aku tidak sadar apa-apa lagi.
THE END
Cerpen Karangan: Bianca Rachela N.
Nama: Bianca Rachela N.
Umur: 10 tahun
Sekolah: SDK Sang Timur
Temenan yuk!